5 Tindak Tutur Menurut Searle

Hallo Leute! Herzlich Willkommen in meinem neuem Post. Pada postingan ini saya akan membahas tentang Tindak Tutur Menurut Searle. Apa sih Tindak Tutur Menurut Searle itu? Simak terus postingan ini untuk tahu lebih lanjut..


Setelah kita tahu apa lokusi, ilokusi dan perlokusi pada postingan sebelumnya. Kali ini kita akan mempelajari apa saja 5 macam tindak tutur yang digolongkan John Searle.

1. Asertif, adalah bentuk tuturan yang berkaitan pada kebenaran preposisi yang diucapkan penutur misalnya menyatakan, menyarankan, melaporkan, berspekulasi dan mengklaim. Contoh

Adikku peringkat pertama selama 6 tahun di Sekolah Dasar. 

Tuturan tersebut berisi informasi yang dimana penutur terikat pada kebenaran isi tuturan yang disampaikannya.


2. Ekspresif, adalah bentuk tuturan yang memiliki fungsi menyatakan atau menunjukkan sikap psikologis penutur pada suatu situasi keadaan misalnya berterima kasih, meminta maaf, memuji, menyalahkan, memberi selamat, dan berbelasungkawa. Contoh

Selamat ya kamu sudah menyelesaikan kuliahmu.

Tuturan tersebut berisi memberikan selamat karena telah menyelesaikan kuliah.


3. Direktif, adalah bentuk tuturan untuk membuat pengaruh terhadap mitra tutur melakukan tindakan misalnya merekomendasi, memerintah, menasehati, memesan, dan memohon. Contoh

Bantu aku menyelesaikan pekerjaan rumah ini.

Tuturan tersebut dimaksudkan penutur agar pendengar melakukan tindakan misalnya membantunya mengerjakan pekerjaan rumah.


4. Komisif, adalah bentuk tuturan yang memiliki fungsi untuk menawarkan atau menyatakan janji misalnya bersumpah, berjanji, dan menawarkan sesuatu. Contoh

Besok aku akan datang ke Jakarta untuk pesta ulang tahunmu.

Tuturan tersebut bentuk menyatakan janji akan datang ke pesta.


5. Deklaratifbentuk tuturan yang fungsinya menghubungkan isi tuturan dengan kenyataan misalnya memutuskan, memecat, berpasrah, mengangkat, menghukum dan mengucilkan. Contoh

Saya memutuskan untuk melanjutkan studi di Seattle.

Tuturan tersebut bentuk memutuskan untuk melanjutkan studinya di Seattle.


Sekian yang bisa saya berikan pada post ini. Bis bald! Tschüss!👋

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Organon-Modell

Nomen-Verb-Verbindungen

Vollverb und Hilfsverb